Nama : Erlin Novianty
Kelas : 1KA32
NPM : 1C114791
Tugas : Softskill Ilmu Budaya dasar (IBD)
Dosen : Sendy Eka Nanda
Sub Tema :
Contoh : Seorang muslim atau muslimah, maka sebagai umat beragama Islam ia senantiasa akan melaksanakan tanggung jawab dan perintah-perintah ajaran agamanya. Misal melaksanakan sholat 5 waktu, berpuasa, menyantuni anak yatim, dan sebagainya. Semua itu dilakukan untuk menghindari dosa dan hukuman serta ganjaran dari Allah SWT.
Contoh Pengabdian :
2. Pengorbanan
Referensi :
Kelas : 1KA32
NPM : 1C114791
Tugas : Softskill Ilmu Budaya dasar (IBD)
Dosen : Sendy Eka Nanda
MANUSIA DAN TANGGUNG JAWAB
Sub Tema :
Pengertian Tanggung Jawab
Macam-Macam Tanggung jawab
Pengabdian dan Pengorbanan
Pengertian Tanggung Jawab
Pengertian tanggung jawab dalam Kamus Umum Bahasa Besar Indonesia adalah keadaan dimana wajib menanggung segala sesuatu, sehingga berkewajiban menanggung, memikul jawab, menanggung segala sesuatunya atau memberikan jawab dan menanggung akibatnya.Adapun tanggung jawab secara definisi merupakan kesadaran manusia akan tingkah laku atau perbuatan baik yang disengaja maupun yang tidak di sengaja. Tanggung jawab juga berarti berbuat sebagai perwujudan kesadaran akan kewajiban.
Tanggung jawab bersifat kodrati, yang artinya tanggung jawab itu sudah menjadi bagian kehidupan manusia bahwa setiap manusia dan yang pasti masing-masing orang akan memikul suatu tanggung jawabnya sendiri-sendiri. Apabila seseorang tidak mau bertanggung jawab, maka tentu ada pihak lain yang memaksa untuk tindakan tanggung jawab tersebut. Dengan demikian tanggung jawab itu dapat dilihat dari dua sisi, yaitu:
- Dari sisi yang berbuat
- Dari sisi yang kepentingan pihak lain.
Tanggung jawab adalah ciri manusia beradab (berbudaya). Manusia merasa bertanggung jawab karena ia menyadari akibat baik atau buruk perbuatannyaitu, dan menyadari pula bahwa pihak lain memerlukan pengabdian atau pengorbanannya. Untuk memperoleh atau meningkatkan kesadaran bertanggung jawab perlu ditempuh usaha melalui pendidikan, penyuluhan, keteladanan dan takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
2. Macam-macam Tanggung Jawab dan contohnya
Tujuan manusia berjuang itu untuk memenuhi keperluannya sendiri atau untuk keperluan pihak lain. Untuk itu ia menghadapi manusia lain dalam masyarakat atau menghadapi lingkungan alam. Dalam usahanya itu manusia juga menyadari bahwa ada kekuatan lain yang ikut menentukan, yaitu kekuasaan Tuhan. Dengan demikian tanggung jawab itu dapat dibedakan menurut keadaan manusia atau hubungan yang dibuatnya, atas dasar ini, lalu dikenal beberapa jenis tanggung jawab, yaitu:
- Tanggung jawab terhadap Tuhan
Tuhan menciptakan manusia di bumi ini bukanlah tanpa tanggung jawab, melainkan untuk mengisa kehidupannya manusia mempunyai tanggung jawab langsung terhadap Tuhan. Sehingga tindakan manusia tidak bisa lepas dari hukum-hukum Tuhan yang telah diatur sedemikian rupa dalam berbagai kitab suci melalui berbagai macam-macam agama.
Contoh : Seorang muslim atau muslimah, maka sebagai umat beragama Islam ia senantiasa akan melaksanakan tanggung jawab dan perintah-perintah ajaran agamanya. Misal melaksanakan sholat 5 waktu, berpuasa, menyantuni anak yatim, dan sebagainya. Semua itu dilakukan untuk menghindari dosa dan hukuman serta ganjaran dari Allah SWT.
- Tanggung jawab terhadap diri sendiri
Tanggung jawab terhadap diri sendiri menentukan kesadaran setiap orang untuk memenuhi kewajibannya sendiri dalam mengembangkan kepribadian sebagai manusia pribadi.
Contoh : Dani seorang pelajar, besok ia akan menghadapi ujian. Tapi dina sama sekali tidak belajar. Sehingga saat ulangan berlangsung dina tidak dapat menjawab soal-soal yang diberikan gurunya. Jadi dina harus bertanggung jawab terhadap dirinya sendiri karena tidak mau belajar saat ada ujian.
- Tanggung jawab terhadap keluarga
Keluarga merupakan masyarakat kecil. Keluarga terdiri dari suami, isteri, ayah, ibu anak-anak, dan juga orang lain yang menjadi anggota keluarga. Tiap anggota keluarga wajib bertanggung jawab kepada keluarga. Tanggung jawab ini menyangkut nama baik keluarga. Tetapi tanggung jawab juga merupakan kesejahteraan, keselamatan dan kehidupan.
Contoh : Sebuah keluarga hidup dalam kemiskinan. Seorang ayah merasa sedih karena kelima orang anaknya tidak mendapatkan kehidupan yang layak, sehingga demi tanggung jawabnya terhadap keluarga maka seorang ayah ini rela mencuru demi menghidupi keluarga nya.
- Tanggung jawab terhadap masyarakat
Pada hakekatnya manusia tidak bisa hidup tanpa bantuan manusia lain, sesuai dengan kedudukannya sebagai mahluk sosial. Karena membutuhkan manusia lain maka ia harus berkomunikasi dengan manusia lain. Sehingga dengan demikian manusia disini merupakan anggota masyarakat yang tentunya mempunyai tanggung jawab seperti anggota masyarakat yang lain agar dapat melangsungkan hidupnya dalam masyrakat tersebut. Wajarlah apabila segala tingkah laku dan perbuatannya harus dipertanggung jawabkan kepada masyarakat.
Contoh : Tommy adalah seorang yang sangat pemalas. Suatu ketika diadakan gotong-royong dikampungnya, tetapi tommy tidak mau berpartisipasi dalam kegiatan itu sehingga ia mendapat teguran dari kepala desa. Setelah diberikan pengertian, akhirnya tommy mau ikut bergotong-royong karena gotong-royong merupakan salah satu tanggung jawabnya terhadap masyarakat.
- Tanggung jawab kepada Bangsa / Negara
Suatu kenyataan lagi, bahwa tiap manusia, tiap individu adalah warga negara suatu negara. Dalam berpikir, berbuat, bertindak, bertingkah laku manusia tidak dapat berbuat semaunya sendiri. Bila perbuatan itu salah, maka ia harus bertanggung jawab kepada Negara.
Contoh : Seseorang aparatur Negara rela mengorbankan jiwa da raganya terhadap bangsanya karena merupakan tanggung jawabnya terhadap bangsa/Negara.
3. Pengabdian dan pengorbanan
Wujud tanggung jawab juga berupa pengabdian dan pengorbanan adalah perbuat baik untuk kepentingan manusia itu sendiri.
1. Pengabdian
Pengabdian itu adalah perbuatan baik yang berupa pikiran, pendapat ataupun tenaga sebagai perwujudan kesetiaan, cinta, kasih sayang, hormat, atau satu ikatan dan semua itu dilakukan dengan ikhlas. Pengabdian itu hakekatnya adalah rasa tanggung jawab, apabila orang bekerja keras sehari penuh untuk mencukupi kebutuhan, hal itu berarti mengabdi kepada keluarga. Lain halnya jika kita membantu teman dalam kesulitan, mungkin sampai berhari-hari itu bukan pengabdian, tetapi hanya bantuan saja
Macam-macam Pengabdian :
- Pengabdian terhadap Tuhan Yang Maha Esa
Penyerahan diri secara penuh terhadap Tuhan dan perwujudan tanggung jawabnya yang juga diikuti oleh pengorbanan.
- Pengabdian kepada masyarakat
Ini timbul karena manusia dibesarkan dan hidup dalam masyarakat, sehingga sebagai perwujudan tanggung jawabnya kemudian melakukan pengabdian dan pengorbanan.
- Pengabdian kepada raja
Suatu penyerahan diri secara ikhlas kepada rajanya, karena dianggap yang melindunginya, walaupun sekarang jarang terjadi.
- Pengabdian kepada Negara
Timbul karena seseorang merasa ikut bertanggung jawab terhadap kelestarian (kelangsungan) negara dan demi persatuan dan kesatuan bangsa.
- Pengabdian kepada harta
Ini terjadi karena seseorang memandang bahwa harta yang menghidupinya, sehingga tindakan-tindakannya semata-mata demi harta.
- Pengabdian kepada keluarga
Ini timbul karena keinginan untuk membahagiakan keluarga dengan terpenuhinya kebutuhan secara lahir dan batin secara layak.
Contoh Pengabdian :
Seorang guru di suatu desa terpencil harus menempuh perjalanan lebih dari 3 jam melewati seungai dan bukit-bukit yang tidak mudah untuk mengemban tugasnya mengajar di sebuah sekolah yang bahkan tidak memilikii banyak murid, namun guru itu tetap mengajar meskipun harus melewati usaha yang berat dalam mencapai sekolah.
2. Pengorbanan
Pengorbanan berasal dari kata korban atau kurban yang berarti persembahan, sehingga pengorbanan berarti pemberian untuk menyatakan kebaktian. Dengan demikian pengorbanan yang bersifat kebaktian itu mengandung unsur keikhlasan yang tidak mengandung pamrih suatu pemberian yang didasarkan atas kesadaran moral yang tulus ikhlas semata-mata.
Perbedaan antara pengertian pengabdian dan pengorbanan tidak begitu jelas, karena adanya pengabdian tentu ada pengorbanan. Pengorbanan merupakan juga bagian dari pengabdian. Segala sesuatu yang bersifat pengabdian, pasti terdapat tindakan pengorbanan, sekecil apapun itu. Berbuat pengorbanan itu bermacam-macam, dapat berupa harta benda, pikiran, perasaan, bahkan dapat juga berupa pengorbanan berbentuk jiwanya. Pengorbanan diserahkan secara ikhlas tanpa pamrih, tanpa ada perjanjian, tanpa ada transaksi, kapan saja diperlukan.
Pengabdian lebih banyak mengarah kepada perbuatan sedangkan, pengorbanan lebih banyak menunjuk kepada pemberian sesuatu misalnya berupa pikiran, perasaan, tenaga, biaya, waktu. Dalam pengabdian selalu dituntut pengorbanan belum tentu menuntut pengabdian.
Macam-macam pengorbanan :
- Pengorbanan harta benda
- Pengorbanan pikiran
- Pengorbanan perasaan
- Pengorbanan tenaga
Contoh Pengorbanan :
Seorang ibu rela mengesampingkan keinginannya dalam membeli sesuatu untuk dirinya sendiri, demi membeli kebutuhan anak-anaknya, meskipun hanya keinginan kecil, seorang ibu mengorbankan waktu istirahatnya untuk menjaga anaknya.
Referensi :
Komentar
Posting Komentar